Insiden penembakan ini terjadi saat Presiden Klaus tengah berada dalam sebuah acara di Desa Chrastava. Pada saat itu pelaku yang mengenakan jaket sebagai kamuflase dirinya kemudian bergerak mendekati presiden.
Saat Presiden Klaus sedang dikerumuni warga, pelaku segera melepaskan tembakan dari pistol mainan, yang sering digunakan dalam permainan airsoftgun, tepat ke lengan sang presiden.
Raut wajah presiden berusia 71 tahun itu nampak terkejut, namun akhirnya kembali tersenyum dan terus berjalan.
Pasca kejadian itu, Presiden Klaus mengungkapkan rasa kecewa pada kinerja para pengawalnya.
"Kau (para pengawal) tidak bekerja dengan baik dalam hal ini," ujar Klaus, sebagaimana dikutip
Reuters (Sabtu, 29/9).
Sebuah rekaman video dari televisi lokal Nova TV memperlihatkan motif sang pelaku melakukan serangan tersebut. Pelaku ternyata kesal dengan kinerja presiden yang dianggapnya sudah buta dalam mengurus warganya sendiri.
Usai melakukan aksinya, pelaku itupun segera dibekuk oleh aparat keamanan setempat. Dalam penggeledahan pelaku juga kedapatan membawa gas air mata.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: