CEO "Angry Bird" Bersiap Mundur dari Jabatannya

Rovio yang sempat menonjol tahun 2009 berkat fenomena "Angry Bird" itu diketahui tengah berjuang menghadapi masalah finansial setelah gagal merespon tren game terbaru.

Hed sendir merupakan co-founder Rovio bersama dengan sepupunya Niklas Hed pada tahun 2003 lalu. Perusahaan itu sendiri mayoritas dimiliki oleh ayah Mikael Hed yakni Kaj Hed.

Posisi Hed sendiri akan digantikan oleh mantan direktur komersial Nokia, Pekka Rantala.

NST mengabarkan, Rovio kerap kali menelurkan permainan yang bergantung pada franchise blockbuster tunggal atau jaringan sosial media seperti permainan "Clash of Clans" dan "Zynga".

Namun menurut pakar permainan, Paul Jackson, kebiasaan permainan online masyarakat saat ini dapat berubah begitu cepat.

"Angry Bird dapat dengan cepat kehilangan popularitasnya secepat ia mendapatkannya," kata Paul sambil menambahkan perlunya tanggap cepat atas tren yang berkembang di masyarakat untuk dapat tetap mempertahankan pasar. [mel]