Para guru memprotes reformasi pendidikan yang mereka anggap sebagai tindakan kontrol otoriter pendidikan.
Reformasi pendidikan yang dilakukan oleh pemerintah Hungaria mencakup peraturan terpusat dari semua aspek pendidikan, termasuk kurikulum.
Menurut para guru tersebut, materi pendidikan baru termasuk buku pelajaran sejarah memiliki pandangan yang sangat konservatif dan termasuk keselahan faktual.
"Saya ingin berbicara dengan anak-anak dan mendidik mereka, bukan hanya mengajar mereka," kata seorang guru yang ikut berunjuk rasa seperti dimuat
Press TV (Kamis, 4/2).
Selain itu, para guru tersebut juga menuntut kondisi kerja yang lebih baik.
Sebagai reaksi terhadap aksi unjuk rasa tersebut, otoritas pendidikan di Hungaria berjanji untuk menyelesaikan masalah dan menindaklanjuti kekhawatiran para guru.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: