Menurutnya, melihat balik sejarah, Indonesia dan Kongo pernah mengalami penjajahan sehingga sama-sama berjuang untuk mendapatkan kemerdekaan.
"Insiatif yang dilakukan Indonesia dalam penyelenggaraan Konferensi Asia-Afrika dan menjadi inspirasi kami. Pahlawan kami Soekarno. Hari ini saya bangga di sini kami telah membahas penguatan kerja sama bilateral terkait diplomatik," ungkap Lundula usai bertemu dengan Menlu RI Retno Marsudi di Gedung Pancasila, Kemenlu, Jakarta, Kamis (6/9).
Lundula menjelaskan, diskusinya bersama Retno juga menghasilkan kesepakatan dalam bidang perekonomian melalui pemanfaatkan potensi Kongo yang memiliki lahan investasi infrastruktur, tekstil dan perdagangan bagi Indonesia.
"Tetapi ada juga terkait kelapa sawit, merupakan potensi yang sangat besar RDK. Dan kami ingin mengetahui pengalaman dengan Indonesia. Terlebih kami juga telah medukung Indonesia dalam pencalonan Dewan Keamanan Tidak Tetap PBB 2019-2020," tuturnya.
[wah]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: