Hal itu dikarenakan Amerika Serikat yang mencabut dukungan dana bagi UNRWA dan adanya kesenjangan pendanaan sebesar 185 juta dolar AS yang diperlukan untuk tetap beroperasi sampai akhir tahun.
"Saat ini kami memiliki uang di bank, nmun hanya akan bertahan paling tidak ampai pertengahan Oktober," kata komisaris jenderal UNRWA Pierre Krahenbuhl di New York, di mana para pemimpin dunia tengah menghadiri Sidang Umum PBB tahunan.
"Tetapi jelas bahwa kita masih membutuhkan sekitar 185 juta dolar AS untuk dapat memastikan bahwa semua layanan kami, sistem pendidikan, perawatan kesehatan, bantuan dan layanan sosial dan pekerjaan darurat kami di Suriah dan Gaza secara khusus dapat berlanjut hingga akhir tahun,†Kata Krahenbuhl seperti dimuat
.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: