Murad adalah seorang warga Yazidi asal Irak yang disiksa dan diperkosa oleh kelompok militan ISIS dan kemudian bangkit menjadi aktivis kampanye untuk membebaskan orang-orang Yazidi.
Sementara Mukwege adalah seorang ginekolog Kongo yang bersama dengan rekan-rekannya, telah merawat puluhan ribu korban pemerkosaan.
, keduanya mengalahkan sekitar 331 individu dan organisasi yang dinominasikan untuk penghargaan bergengsi tersebut.
Keduanya dinilai telah membuat kontribusi penting untuk memusatkan perhatian pada, dan memerangi, kejahatan perang seperti itu.
Para pemenang yang diumumkan di ibukota Norwegia, Oslo pada Jumat (5/10). Ketua Komite Nobel, Berit Reiss-Andersen mengatakan bahwa mereka memenangkan penghargaan karena upaya mereka mengakhiri penggunaan kekerasan seksual sebagai senjata perang.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: