Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Mikhail Gorbachev Kecam Rencana Trump Mundur Dari Perjanjian Senjata Nuklir

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Senin, 22 Oktober 2018, 11:15 WIB
Mikhail Gorbachev Kecam Rencana Trump Mundur Dari Perjanjian Senjata Nuklir
Gorbachev Dan Reagan teken perjanjian INF tahun 1987/BBC
rmol news logo Mantan Presiden Soviet Mikhail Gorbachev mengatakan bahwa rencana Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk mundur dari perjanjian senjata nuklir Perang Dingin adala pembalikan upaya untuk mencapai perlucutan senjata nuklir.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Gorbachev yang menandatangani perjanjian Intermediate-Range Nuclear Forces (INF) dengan Presiden Reagan pada 1987 itu mempertanyakan rencana intelijen.

INF melarang rudal jarak menengah yang diluncurkan, dengan kisaran antara 500 dan 5,500 km.

Perjanjian tersebut ditandatangani menjelang akhir Perang Dingin, di mana periode hubungan antara Amerika Serikat dan Uni Soviet dari 1945 hingga 1989 ditandai dengan ketegangan internasional yang intens dan dibayangi oleh ancaman konflik nuklir.

Sementara itu, dalam lima dekade terakhir, Amerika Serikat dan Rusia telah menandatangani sejumlah perjanjian bersama untuk membatasi dan mengurangi persenjataan nuklir substansial mereka.

Trump kerap mengatakan bahwa Rusia telah melanggar INF selama bertahun-tahun.

Dimuat BBC, pemerintah Rusia mengecam rencana itu. Kremlin mengatakan Presiden Vladimir Putin akan mencari penjelasan dari mengunjungi Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat John Bolton. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA