Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tiongkok: Terorisme Menyebar Luas Di Xinjiang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 20 Desember 2018, 08:36 WIB
rmol news logo Kelompok ekstrimis keagamaan telah tumbuh dan menyebar luas di Xinjiang dalam beberapa tahun terakhir ini.

Mereka merancang dan melakukan tindakan kekerasan hingga teror sebanyak ribuan kali di Tiongkok, termasuk kerusuhan 5 Juli 2009 di Urumqi yang mengakibatkan 197 korban jiwa dan lebih dari 1.700 orang terluka.

Jurubicara Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Xu Hangtian mengatakan, bukan hanya korban jiwa tapi juga kerugian harta benda yang luar biasa besarnya akibat tindak kekerasan kelompok ekstrimis itu.

Xu mencontohkan, kejadian teror di stasiun kereta api Kunming, sebelah barat daya Tiongkok, pada 1 Maret 2014 yang mengakibatkan 21 orang tewas dan 141 korban terluka. Kemudian di Urumqi pada 22 Mei 2014, di Shanshan (26 Juni 2013), di Shache (28 Juli 2014), dan di Baicheng (18 September 2015).

"Masyarakat dari berbagai suku di Xinjiang sama-sama merasa marah dan mengecam kejahatan teroris," terang Xu.

Hal ini disampaikan Xu menanggapi laporan lembaga internasional, termasuk PBB tentang penahanan sekitar 1 juta orang etnis Uighur, Kazakhstan, dan minoritas muslim lainnya di Xinjiang oleh pemerintah RRT, tanpa melalui proses hukum.

Xu lantas menceritakan, surat anak seorang polisi Uighur yang gugur saat menjalankan tugas kepada pemerintah daerah.

Dalam surat tersebut, si anak berharap pemerintah dapat memberantas aksi kekerasan dan teror kelompok ekstrimis sehingga tidak ada lagi yang senasib dirinya, membesar tanpa pendampingan seorang ayah.

"Terorisme dan ekstremisme adalah musuh manusia. Dengan menyerap pengalaman komunitas internasional dalam melawan terorisme, Tiongkok telah mengambil serangkaian langkah deradikalisasi," tegasnya.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA