Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Upaya Kudeta, Oknum Tentara Gabon Rebut Stasiun Radio Nasional

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Senin, 07 Januari 2019, 19:47 WIB
Upaya Kudeta, Oknum Tentara Gabon Rebut Stasiun Radio Nasional
Kudeta oknum militer di Gabon/Net
rmol news logo Tentara di negara Gabon mencoba melakukan upaya kudeta awal pekan ini. Militer negara tersebut mengumumkan pembentukan "dewan restorasi" setelah mengambil alih stasiun radio nasional (Senin, 7/1).

Al Jazeera, mengutip sejumlah sumber mengabarkan bahwa suara tembakan terdengar di sekitar kantor-kantor televisi negara di pusat ibu kota sekitar pukul 06.30 pagi waktu setempat dan kendaraan militer memblokir akses ke situs tersebut.

Sebagian besar Libreville tetap tenang di kemudian hari, tetapi ada kehadiran polisi dan militer yang lebih intensif jalan-jalan ibukota. Selain itu, helikopter pun berputar-putar di atas ibukota.

Dalam sebuah pernyataan, para tentara pembelot mengecam Presiden Ali Bongo yang berbicara kepada rekan senegaranya pekan lalu dari Maroko. Ini adalah kali pertama dia muncul sejak dilaporkan menderita stroke pada Oktober lalu.

Pidato Tahun Baru yang dikeluarkan Bongo, menurut Letnan Kelly Ondo Obiang, pemimpin Gerakan Patriotik Pertahanan dan Pasukan Keamanan Gabon, memperkuat keraguan tentang kemampuan presiden untuk terus melaksanakan tanggung jawab kantornya.

"Sekali lagi, satu kali terlalu banyak, pemegang kekuasaan secara terus-menerus memperdaya orang Ali Bongo Ondimba, seorang pasien yang tidak memiliki banyak kemampuan fisik dan mentalnya," kata Ondo Obiang.

Ondo Obiang mengatakan kudeta itu dilakukan terhadap mereka yang, dengan cara pengecut, membunuh rekan-rekan muda pada malam 31 Agustus 2016. Dia merujuk pada hari di mana terjadi kekerasan mematikan yang meletus setelah Bongo dinyatakan sebagai pemenang pemilihan yang disengketakan.

Namun, Menteri Komunikasi Gabon mengumumkan bahwa sebagian besar perwira militer pemberontak telah ditangkap dan situasinya terkendali. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA