Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Enam Anak Meninggal Kelelahan Saat Kabur Dari Deir Az Zor

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Jumat, 11 Januari 2019, 23:38 WIB
Enam Anak Meninggal Kelelahan Saat Kabur Dari Deir Az Zor
Ilustrasi/ Al Jazeera
rmol news logo Sebanyak enam anak meninggal dunia karena kelelahan setelah mencapai sebuah kamp pengungsi di Suriah utara ketika ribuan keluarga berusaha melarikan diri dari pertempuran baru di gubernur Deir Az Zor. Begitu badan pengungsi PBB UNHCR pekan ini.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Saat ini ada sekitar 8.500 warga sipil melarikan diri dari daerah kantong Hajin di Deir Az Zor, di timur negara itu, telah mencapai kamp al-Hol dan pemukiman informal lainnya selama lima minggu terakhir dalam kondisi putus asa.

"Kami sangat prihatin dengan laporan meningkatnya jumlah korban sipil, termasuk banyak perempuan dan anak-anak, dan perpindahan warga sipil skala besar di tengah pertempuran baru di Hajin," kata jurubicara UNHCR, Andrej Mahecic pada Jumat (11/1).

"UNHCR menyerukan kepada semua pihak, dan mereka yang memiliki pengaruh atas mereka, untuk memastikan kebebasan bergerak dan perjalanan yang aman," tambahnya, seperti dimuat Al Jazeera.

Selama enam bulan terakhir, bentrokan dan serangan udara di bagian tenggara gubernur memaksa sekitar 25.000 orang melarikan diri. Diperkirakan 2.000 orang masih berada di daerah yang terkena dampak konflik Hajin.

Dalam beberapa minggu terakhir, pejuang dari ISIS telah berhasil berjuang kembali ke Hajin setelah diusir oleh Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang didukung Amerika Serikat.

Mereka yang melarikan diri melaporkan kondisi yang semakin menyedihkan, dengan layanan yang semakin berkurang dan harga makanan pokok yang sangat tinggi.

Mahecic mengatakan, keluarga yang kehilangan tempat tinggal mencapai al-Hol dengan berjalan kaki setelah menghabiskan banyak malam di padang pasir terbuka dalam hujan lebat dan cuaca dingin tanpa makanan atau air dan hanya barang-barang apa saja yang dapat mereka bawa.

Banyak yang meninggal karena kelelahan pada saat kedatangan, kata Mahecic, meskipun ia tidak dapat memberikan angka pasti mengenai jumlah korban. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA