Sejauh ini lokasi pertemuan yang akan dilakukan keduanya besok belum dirilis.
Denuklirisasi, pelonggaran sankai serta upaya mengakhiri Perang Korea dikabarkan merupakan agenda utama yang akan dibahas dalam pertemuan itu.
"Korea Utara akan mendapatkan persetujuan untuk mengakhiri perang dengan imbalan perjanjian yang lebih baik dengan Amerika Serikat daripada apa yang dibahas di Singapura," kata ahli Korea Utara dari Universitas Yonsei di Seoul, Bong Young-Shik.
"Jika Pyongyang tidak melakukan itu, seperti membongkar fasilitas nuklir, tidak ada alasan bagi Amerika Serikat untuk menawarkan lebih banyak konsesi kepada Korea Utara," jelasnya.
"Pada saat yang sama, jika Korea Utara akan setuju untuk mengambil tindakan yang sesuai dengan yang diinginkan Amerika Serikat, itu akan meminta lebih dari deklarasi resmi untuk mengakhiri perang," tutupnya seperti dimuat
Al Jazeera.
***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.