Dalam putusannya, pengadilan mengatakan detail yang tidak lengkap dan kurangnya transparansi telah melanggar kebebasan suara.
"Mengingat hasil pemungutan suara yang ketat dan keseriusan penyimpangan, ada kemungkinan bahwa hasil pemungutan suara akan berbeda," kata pengadilan federal, seperti dimuat
(Kamis, 11/4).
Â
Ini adalah pertama kalinya hasilnya dibatalkan di Swiss, yang telah mengadakan sekitar 300 referendum sejak tahun 1848.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: