Penyebabnya adalah aroma durian yang menyebar memicu alarm palsu kebocoran gas.
Segera setelah alarm berbunyi, petugas pemadam kebakaran dipanggil ke perpustakaan Universitas Canberra.
Sekitar 550 orang dievakuasi dari bangunan itu dalam waktu kurang dari enam menit sementara petugas pemadam kebakaran menyelidiki sumber bau.
Setelah satu jam penyelidikan, petugas pemadam kebakaran menemukan bahwa sumber bau yan memicu alarm berbunyi bukanlah dari gas yang bocor, melainkan dari durian.
"Dugaan kebocoran gas ternyata menjadi bagian dari durian," kata pihak Perpustakaan Universitas Canberra dalam sebuah posting Facebook.
"Buah yang bersalah sekarang telah dibersihkan," tambahnya seperti dimuat
Channel News Asia.
Penyelidikan lebih lanjut dilakukan atas insiden itu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: