Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Swedia Buka Kembali Penyelidikan Kasus Pemerkosaan Yang Jerat Julian Assanfe

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Senin, 13 Mei 2019, 22:38 WIB
Swedia Buka Kembali Penyelidikan Kasus Pemerkosaan Yang Jerat Julian Assanfe
Julian Assange/Net
rmol news logo Jaksa penuntut Swedia membuka kembali penyelidikan atas tuduhan pemerkosaan yang dilakukan terhadap pendiri Wikileaks, Julian Assange pada tahun 2010. Penyelidikan dibuka kembali atas permintaan pengacara korban.

Assange, yang menyangkal tuduhan itu, telah menghindari ekstradisi ke Swedia selama tujuh tahun setelah mencari perlindungan di kedutaan Ekuador di London pada tahun 2012.

Namun pria 47 tahun itu kemudian ditangkap bulan lalu dan dijatuhi hukuman 50 minggu penjara karena melanggar syarat jaminannya. Dia saat ini ditahan di penjara Belmarsh di London.

Jaksa Swedia awalnya memutuskan untuk menghentikan penyelidikan pemerkosaan dua tahun lalu karena mereka merasa tidak bisa membawa kasus maju selama sementara Assange tetap bersembunyi di dalam kedutaan.

Tetapi pada hari Senin (13/5), wakil direktur penuntutan publik Swedia, Eva-Marie Persson, mengumumkan kasus itu akan dibuka kembali karena masih ada kemungkinan penyebab mencurigakan bahwa Assange telah melakukan dugaan pemerkosaan.

"Sekarang dia telah meninggalkan kedutaan Ekuador, kondisi dalam kasus ini telah berubah dan kondisinya sudah ada sekali lagi untuk mengejar kasus ini," katanya seperti dimuat BBC. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA