Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Menlu AS-Rusia Bertemu, Bahas Perbaikan Hubungan Pasca Tuduhan Kecurangan Pemilu

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Rabu, 15 Mei 2019, 00:47 WIB
Menlu AS-Rusia Bertemu, Bahas Perbaikan Hubungan Pasca Tuduhan Kecurangan Pemilu
Sergei Lavrov/Net
rmol news logo Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat Mike Pompeo bertemu dengan Menlu Rusia Aervei Lavrov di resor Sochi di Laut Hitam Rusia awal pekan ini (Selasa, 14/5).

Dalam pertemuan itu, mereka sepakat bahwa sudah waktunya bagi Moskow dan Washington untuk mengesampingkan ketidakpercayaan bertahun-tahun dan mencari cara untuk bekerja sama secara konstruktif.

"Kami melihat bahwa ada kecurigaan dan prasangka," kata Lavrov pada Pompeo di awal pembicaraan mereka.

"Ini menghambat keamanan Anda dan keamanan kami dan menyebabkan kekhawatiran di seluruh dunia. Kami pikir sudah waktunya untuk membangun matriks baru dan lebih konstruktif untuk hubungan kami," sambungnya, seperti dimuat Al Jazeera.

"Kami siap melakukan itu jika kolega Amerika Serikat kami siap membalas. Mari kita coba, dan lihat apa yang terjadi," tambah Lavrov.

Bak gayung bersambut, Pompeo menanggapi pernyataan pembukaan Lavrov.

"Saya di sini hari ini karena Presiden Trump berkomitmen untuk meningkatkan hubungan ini," jelasnya.

Pompeo mengatakan bahwa hubungan yang membaik akan bermanfaat bukan hanya untuk kedua negara, tetapi juga untuk seluruh dunia.

Dia mengidentifikasi kontraterorisme dan memerangi proliferasi nuklir sebagai dua wilayah di mana Moskow dan Washington dapat menemukan titik temu.

Kunjungan Pompeo itu sendiri merupakan kontak tingkat tinggi pertama antara Moskow dan Washington sejak Penasihat Khusus Amerika Serikat Robert Mueller mengajukan laporan yang meneliti sifat peran Rusia dalam pemilihan presiden Amerika Serikat 2016.

Penyelidikannya itu memperburuk hubungan bilateral Amerika Serikat-Rusia. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA