Dalam sebuah pernyataan pada Rabu (29/5), Kementerian Pertahanan Singapura mengatakan bahwa kedua negara telah menyepakati perjanjian pertahanan yang diperbarui. Perjanjian yang direvisi tentang Pertukaran Pertahanan dan Kerjasama Keamanan (ADESC) itu diharapkan akan ditandatangani akhir tahun ini.
Perjanjian itu disepakati ketika Menteri Pertahanan Singapura Ng Eng Hen secara resmi bertemu dengan mitranya dari China Jenderal Wei Fenghe.
"Selama pertemuan itu, kedua menteri menyepakati program substansial untuk memperdalam hubungan pertahanan dan meningkatkan keterlibatan bilateral di berbagai bidang," begitu keterangan Kementerian Pertahanan Singapura.
Dikabarkan
Channel News Asia, perjanjian itu dapat membuat kedua negara meningkatkan skala latihan militer yang ada, dengan bidang kerja sama baru antara pasukan.
Kedua menteri juga menyambut baik pelaksanaan kerja sama latihan yang melibatkan kedua pasukan tahun ini, dan setuju bagi kedua angkatan laut untuk mengadakan latihan kerja sama maritim pada tahun 2020.
Pertukaran lain yang diusulkan di bawah ADESC yang ditingkatkan adalah peningkatan dialog tingkat tinggi serta pertukaran akademik dan think-tank.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: