Trump-Erdogan Bahas Pembelian S-400 Rusia Lewat Telepon

Begitu keterangan yang dirilis Gedung Putih, seperti dimuat Reuters (Rabu, 29/5).

"Kedua pemimpin membahas masalah bilateral, termasuk keinginan bersama mereka untuk meningkatkan perdagangan, keputusan presiden untuk mengurangi tarif baja di Turki dari 50 persen menjadi 25 persen, rencana pembelian sistem pertahanan rudal S-400 yang disetujui Turki, dan peluangnya serta KTT G20 di Osaka, Jepang, bulan depan,” kata jurubicara Gedung Putih Judd Deere.

Pembelian sistem pertahanan rudal S-400 Rusia oleh Turki diketahui merupakan salah satu akar masalah antara Turki dan Amerika Serikat.

Amerika Serikat menilai Turki sebagai sekutu NATO memperburuk hubungan dengan membeli S-400 Rusia. Sistem itu dinilai tidak kompatibel dengan jet tempur Amerika Serikat F-35 yang digunakan Turki.

Namun Wakil Presiden Turki Fuat Oktay awal Mei ini menegaskan bahwa S-400 dan F-35 tidak akan saling mempengaruhi. Oktay mengatakan kekhawatiran Amerika Serikat tentang masalah ini tidak masuk akal.