Bertemu Trump, Erdogan Optimis Dengan Masa Depan Hubungan Turki-AS

Selain menghadiri pertemuan puncak G-20, para kepala negara itu juga memanfaatkan momentum tersebut untuk menggelar pertemuan bilateral khusus masing-masing negara.

Hal itu juga dilakukan oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Erdogan dan delegasinya tampak menggelar pertemuan bilateral dengan Amerika Serikat, Prancis, Rusia, hingga Indonesia.

Pertemuan Erdogan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump tergolong menarik. Pasalnya, kedua negara sedang dalam saling ancam menyusul keputusan Turki membeli sistem pertahanan udara S-400 dari Rusia.

Washington menilai, sistem pertahanan tersebut tidak kompatibel dengan piranti pertahanan Turki sebagai salah satu anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

Tak hanya itu, Gedung Putih juga mengancam akan menghentikan pasokan pesawat supersonik F-35 ke Turki. Pesawat tersebut hingga kini masih dalam tahap pengembangan akhir di mana Turki menjadi salah satu yang turut berkontribusi.

Namun demikian, Erdogan mengaku telah menjalankan pertemuan produktif dengan Trump di Osaka, Jepang. Hal itu ia kemukakan dalam unggahan di akun Twitter pribadinya, Sabtu (29/6).

"Sebuah pertemuan produktif antara saya dengan Presiden AS Donald Trump," tulis Erdogan.

Tak hanya itu, Erdogan juga mengaku optimis dengan peningkatan hubungan antara Turki dan Amerika Serikat di sejumlah bidang seperti politik, militer hingga kerja sama perdagangan.

"Kami menekankan pentingnya kemitraan strategis yang lebih jelas dan kuat," tegas Erdogan.

Erdogan juga mengunggah momen dirinya saat bertemu secara bilateral dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Erdogan menyampaikan, dirinya dan Putin sepakat untuk terus melanjutkan kemitraan strategis kedua negara di berbagai bidang.

"Kami sepakat meningkatkan tumbuh kembang hubungan Turki-Rusia di semua bidang dalam pertemuan dengan Presiden Rusia Putin," tulis Erdogan.

Sementara, saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo, Erdogan tampak menyampaikan selamat atas kemenangan kembali Jokowi dalam Pilpres 2019. Pertemuan itu juga membicarakan rencana kunjungan Erdogan ke Indonesia tahun 2020 mendatang.