Kelompok Houthi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah meluncurkan operasi luas yang ditujukan untuk pesawat tempur di bandara internasional Abha dengan pesawat tanpa awak.
Arab Saudi mengecam serangan itu dengan menyebutnya sebagai serangan teroris.
"Serangan teroris di bandara Abha menyebabkan cedera sembilan warga sipil, termasuk delapan warga negara Saudi dan satu orang yang membawa paspor India," kata koalisi militer pimpinan Arab Saudi dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat
.
Bandara Abha telah mengalami serangan rudal dan drone berulang kali dalam beberapa minggu terakhir. Pada 12 Juni lalu, serangan rudal pemberontak di bandara Abha melukai 26 warga sipil.
Kemudian serangan juga terjadi pada 23 Juni, dan menewaskan seorang warga Suriah serta melukai 21 warga sipil lainnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.