Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Turki Mulai Terima Sistem Pertahanan Udara S-400 Rusia, Pentagon Masih Bungkam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Minggu, 14 Juli 2019, 06:36 WIB
Turki Mulai Terima Sistem Pertahanan Udara S-400 Rusia, Pentagon Masih Bungkam
Pengiriman S-400 Rusia ke Turki/Net
rmol news logo Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat belum mengeluarkan komentar apapun setelah Turki menerima sistem pertahanan udara S-400 Rusia pekan ini.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Tekanan justru datang dari kalangan Kongres Amerika Serikat yang meminta agar Paman Sam menetapkan sanksi langsung terhadap Ankara.

Ketua Komite Urusan Luar Negeri di Senat, Eliot Engel, dan anggota DPR, Michael McCaul, memperlihatkan reaksi keras terhadap pengiriman rudal itu.

Menurut mereka, Turki dan presidennya, Recep Tayyip Erdogan, harus menghadapi konsekuensi yang berat.

Bagaimanapun juga sulit dibayangkan, sekutu NATO memilih berpihak pada Rusia dan Vladimir Putin dibandingkan menjalin kerjasama yang lebih erat dengan Amerika Serikat. Demikian sikap mereka seperti dimuat Russia Today.

Mereka juga menuntut pemerintahan Presiden Donald Trump mengakhiri partisipasi Turki dalam program pesawat tempur F-35.

Selain itu, masih menurut mereka, Paman Sam juga haru memberi sanksi kepada individu-individu Turki yang melakukan bisnis di sektor pertahanan dengan Rusia.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Amerika Serikat hanya mengkonfirmasi bahwa masalah S-400 Rusia muncul dalam percakapan 30 menit antara Penjabat Menteri Pertahanan Mark Esper dan mitranya dari Turki.

Namun tidak ada rincian lebih lanjut mengenai hal tersebut. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA