Sekitar delapan persen dari dua miliar orang tersebut adalah warga Eropa dan Amerika Utara.
"Kita perlu melihat melampaui kelaparan," kata ekonom senior di Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), Cindy Holleman.
"Jika kita hanya fokus pada kelaparan, kita akan kehilangan banyak masalah yang berkembang yang kita lihat," sambungnya, seperti dimuat
Al Jazeera.
Data terbaru itu menunjukkan, kelaparan meningkat di sebagian besar Afrika, bagian dari Timur Tengah, dan di Amerika Latin dan Karibia.
"Selanjutnya, guncangan ekonomi berkontribusi untuk memperpanjang dan memperburuk keparahan krisis pangan yang terutama disebabkan oleh konflik dan goncangan iklim," tambahnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: