Jurubicara Taliban, Qari Yousuf Ahmadi mengatakan, serangan di kota terbesar kedua Afghanistan itu dimulai dengan bom mobil dan disusul dengan serangan militan bersenjata yang menyerbu kompleks polisi.
"Sejumlah mujahidin yang dilengkapi dengan senjata berat dan kecil menghancurkan markas dan melancarkan operasi mereka di dalam," kata Ahmadi.
Sementara itu, jurubicara gubernur Kandahar, Baheer Ahmadi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa 11 orang tewas dalam serangan itu, termasuk sembilan warga sipil dan dua petugas polisi. Sementara itu, 89 lainnya terluka.
Dia menyebut, dua penyerang Taliban meledakkan diri dan enam lainnya ditembak mati oleh pasukan keamanan.
Sementara itu, Gubernur Provinsi untuk Kandahar, Hayatullah Hayat, mengatakan bahwa pasukan keamanan Afghanistan telah meluncurkan operasi pembersihan untuk melihat apakah ada penyerang yang tersisa.
"Pertempuran berakhir sekarang. Beberapa kendaraan terbakar. Sekarang tentara Afghanistan dan helikopter Amerika Serikat terbang di daerah itu," kata kepala polisi Tadin Khan kepada kantor berita
AFP.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: