Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dubes Iran: Provokasi Lanjutan Inggris Bisa Berbahaya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Senin, 22 Juli 2019, 06:17 WIB
Dubes Iran: Provokasi Lanjutan Inggris Bisa Berbahaya
Perdana Menteri Inggris Theresa May dan Presiden Iran Hassan Rouhani dalam sebuah pertemuan di New York, September 2017./Net
rmol news logo Dutabesar Iran untuk Inggris, Hamid Baeidinejad memperingatkan Inggris soal kemungkinan provokasi lebih lanjut.

Peringatan itu dikeluarkan setelah ada laporan muncul yang menyebut bahwa pemerintah Inggris sedang mempertimbangkan pembekuan aset Iran dan mungkin akan mengambil langkah-langkah lain juga dalam perselisihan antara kedua negara yang sedang terjadi pasca perampasan kapal tanker.

"Pemerintah Inggris harus menahan kekuatan politik domestik yang ingin meningkatkan ketegangan yang ada antara Iran dan Inggris di luar masalah kapal," kata Baeidinejad dalam sebuah cuitan (Minggu, 21/7).

"Ini sangat berbahaya dan tidak bijaksana pada waktu yang sensitif di wilayah ini," tambahnya.

Dia menambahkan, walau bagaimanapun, Iran selalu siap untuk menghadapi skenario yang berbeda.

Diketahui bahwa ketegangan antara Iran dan Inggris bermula dari penangkapan sebuah kapal supertanker Iran oleh Inggris karena diduga melanggar sanksi unilateral Uni Eropa.

Sebagai balasan, Iran menyita sebuah kapal tanker Inggris karena dianggap gagal menghormati aturan maritim internasional. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA