Dalam sebuah cuitan (Minggu, 21/7), Trump mengatakan bahwa keempat wanita itu harus meminta maaf kepada Amerika Serikat atas hal-hal mengerikan berupa kebencian yang mereka katakan.
Keempat wanita anggota kongres Amerika Serikat dari Demokrat yang dimaksud itu adalah Alexandria Ocasio-Cortez, Rashida Tlaib, Ilhan Omar dan Ayanna Pressley.
"Saya tidak percaya keempat wanita Kongres itu mampu mencintai negara kita," tulis Trump.
"Mereka harus meminta maaf kepada Amerika (dan Israel) untuk hal-hal mengerikan (kebencian) yang mereka katakan. Mereka menghancurkan Partai Demokrat, tetapi mereka adalah orang-orang yang lemah dan tidak aman yang tidak pernah dapat menghancurkan Bangsa kita yang agung," sambung Trump.
Komentar itu muncul seminggu setelah Trump memicu badai kemarahan melalui cuitannya yang menyerang keempat wanita itu dengan komentar bernada rasis dalam serangkaian cuitan. Trump mengatakan bahwa mereka harus kembali ke negara asal mereka.
Padahal keempat wanita kongres yang diserang itu semuanya adalah warga negara Amerika Serikat. Tiga di antaranya lahir di Amerika Serikat. Mereka adalah keturunan keturunan hispanik, Arab, Somalia, dan Afrika-Amerika.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.