Begitu kabar yang dimuat Kantor berita Kyodo pada Selasa (23/7) dengan mengutip sumber-sumber perusahaan.
Pemangkasan tesebut dilakukan pasca Nissan memangkas lebih dari 4.800 pekerjaan dan mengurangi tenaga kerja globalnya sekitar 139.000 Mei lalu.
Langkah ini dilakukan setelah laba bersih Nissan jatuh ke level terendah dalam satu dekade terakhir akibat lingkungan bisnis yang sulit.
Nissan sendiri dilanda penurunan penjualan di Amerika Serikat dan Eropa. Selain itu, perusahaan juga masih belum pulih setelah penangkapan mengejutkan mantan bos Nissan Carlos Ghosn atas tuduhan pelanggaran keuangan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: