Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jepang Hapus Korsel Dari 'White List', Presiden Moon Jae-in: Kami Tidak Akan Pernah Kalah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 02 Agustus 2019, 16:22 WIB
Jepang Hapus Korsel Dari 'White List', Presiden Moon Jae-in: Kami Tidak Akan Pernah Kalah
Presiden Korsel, Moon Jae-in cukup gusar dengan putusan Jepang yang mencoret negaranya dari white list/Net
rmol news logo Konflik ekonomi antara Jepang dengan Korea Selatan (Korsel) tampaknya sedang berada dalam suhu tertinggi. Hari ini, Jumat (2/8), Jepang resmi memutuskan untuk menghapus Korsel dari 'daftar putih'. Sebuah putusan yang memicu kembali ketegangan di antara kedua negara.

Daftar putih alias white list ini merupakan daftar negara-negara yang diberikan hak istimewa untuk mengimpor barang-barang dari Jepang tanpa melalui proses yang rumit. Setelah keputusan ini keluar, ekspor akan diambil alih oleh pemerintah, kecuali untuk produk makanan dan kayu.

Sebelumnya, pada 4 Juli lalu, Jepang sudah memperketat ekspor ke Korsel untuk tiga bahan kimia yang digunakan untuk produksi produk semikonduktor. Seperti untuk produk buatan Samsung Electronics dan SK Hynix. Akibat keputusan ini, laba Samsung Electronics turun hingga 53 persen pada kuartal 2 tahun ini.

Menurut keterangan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang, Hiroshige Seko, keputusan ini 'bukan larangan ekspor'. Ia menambahkan, jika dapat mengelola dan menjalani prosedur dengan benar, Korsel tetap dapat melakukan ekspor.

Kendati demikian, sepertinya Korsel tidak menganggap keputusan ini sebagai hal yang biasa. Presiden Korsel, Moon Jae-in bahkan menegaskan bahwa mereka sudah memiliki 'opsi balasan' bila memang Jepang berusaha menghancurkan Korsel.

"Kami (Korsel) akan menanggapi dengan tegas pembalasan ekonomi Jepang yang tidak adil," ujar Moon Jae-in dalam pidatonya. Keseriusan ini  dibuktikan dengan mendirikan Satgas khusus untuk menangani kasus ini.

"Kami tidak akan pernah kalah dari Jepang. Kami bisa mengalahkan Jepang," tegasnya.

Banyak pihak, salah satunya Gubernur Bank Korea Lee Ju-yeol, yang berspekulasi bahwa serangan ekonomi yang diluncurkan Jepang akan membawa dampak signifikan terhadap perekonomian Korsel. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA