Dalam misa di Lapangan Santo Petrus Vatikan akhir pekan ini (Minggu, 4/8), Paus Fransiskus mengatakan kepasa ribuan peziarah dan turis yang datang bahwa dia secara spiritual dekat dengan para korban tewas maupun luka.
Seperti dikabarkan
Reuters, dia juga merasa dekat dengan keluarga-keluarga yang terkena dampak serangan berdarah di Texas, California, dan Ohio, Amerika Serikat.
Dia mengatakan, ketiga serangan itu menargetkan orang-orang yang tidak berdaya.
Diketahui bahwa penembakan di Amerika Serikat terbaru terjadi akhir pekan ini di Dayton, Ohio di mana 10 orang meninggal dunia.
Sebelumnya, jelang akhir pekan kemarin di sebuah toko Walmart di El Paso Texas juga terjadi penembakan yang merenggut 20 nyawa.
Penembakan sebelumnya terjadi pekan lalu di sebuah festival makanan di California di mana tiga orang meninggal dunia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.