"Pada pagi hari (Senin, 19/8), datasemen militer departemen Koutougou di Provinsi Soum menjadi target serangan besar oleh kelompok-kelompok teroris bersenjata," jelas Staf Umum Keamanan setempat, seperti yang dilansir
Al Jazeera.
Para penyerang diketahui menggunakan sejumlah senjata berat untuk menyerang dan membakar sebagian besar kamp dan berbagai material yang ada di tempat tersebut.
Menanggapi serangan barbar tersebut, militer Burkina Faso akan mengadakan operasi udara dan darat besar-besaran. Namun, jumlah, identitas penyerang, maupun afiliasinya tidak diungkapkan ke publik.
Salah satu negara termiskin di dunia menurut PBB ini memang terus memerangi gelombang kelompok bersenjata selama empat tahun terakhir. Para teroris bersenjata diketahui mulai menebar ancaman di wilayah utara kemudian menyebar ke timur, dekat perbatasan Togo dan Benin.
Sebagian besar serangan ini dikaitkan dengan kelompok Ansarul Islam, satu kelompok yang muncul di dekat perbatasan Mali pada akhir 2016. Juga Jama'at Nasr al-Islam wal Muslimin (JNIM), kelompok yang bersumpah setia kepada al-Qaeda di wilayah Maghreb.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: