Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Carrie Lam: Eskalasi Kekerasan Hong Kong Jadi Lebih Serius

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Selasa, 27 Agustus 2019, 13:55 WIB
Carrie Lam: Eskalasi Kekerasan Hong Kong Jadi Lebih Serius
Pemimpin Eksekutif Hong Kong, Carrie Lam/Net
rmol news logo Eskalasi kekerasan dalam unjuk rasa antipemerintah yang telah berlangsung selama tiga bulan dan mengguncang Hong Kong terlihat kian serius. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Eksekutif Hong Kong, Carrie Lam, Selasa (27/8).

Seperti dilansir oleh Channel News Asia, untuk pertama kalinya sejak unjuk rasa antipemerintah meningkat pada Minggu (25/8), Lam berbicara di depan umum. Pemimpin Hong Kong pro-Beijing ini menyatakan keyakinannya bahwa pemerintah kota dapat menangani kerusuhan dan ia tidak akan menyerah untuk membangun dialog.

Meski demikian, Lam mengatakan tidak tepat waktunya untuk melakukan penyelidikan independen seperti tuntutan para pengunjuk rasa saat ini.

Sebelumnya, pada Senin (26/8) pemerintah menyatakan kekerasan ilegal telah mendorong Hong Kong ke ambang bahaya besar.

Sebab, dalam bentrokan akhir pekan lalu, polisi harus menembakkan meriam air dan gas air mata untuk membubarkan unjuk rasa. Tindakan yang dibalas pengunjuk rasa dengan melemparkan batu bata dan bom molotov. Dalam bentrokan tersebut, 86 orang diamankan kepolisian. Termasuk anak 12 tahun.

Unjuk rasa di Hong Kong dimulai pada pertengahan Juni lalu, dipicu oleh RUU Ekstradisi yang saat ini telah ditangguhkan. Tetapi ternyata unjuk rasa terus berlangsung hingga sekarang.

Bahkan memasuki pekan ke-12, tuntutan yang diajukan jadi lebih luas. Yaitu demokrasi yang lebih besar di bawah formula satu negara dua sistem. Pasalnya banyak penduduk Hong Kong percaya bahwa China telah mengikis otonomi pusat bisnis di Asia ini. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA