Begitu nasihat dari mantan presiden Amerika Serikat Barack Obama pada hari Rabu (18/9).
"Yang harus Anda lakukan adalah menciptakan proses di mana Anda memiliki keyakinan bahwa data apa pun yang ada di sana telah disaring, disortir, dan masalah inti yang akan menjadi penting bagi keputusan Anda, Anda dapat melihatnya di sekitar," kata Obama selama wawancara di atas panggung di sebuah konferensi teknologi di San Francisco.
"Dan itu membutuhkan bukan hanya proses yang baik tetapi memastikan Anda memiliki tim yang memiliki beragam pendapat. Hal lain yang membantu adalah tidak menonton TV. Atau, Anda tahu, membaca, Anda tahu, media sosial," sambungnya.
"Jadi itu adalah dua hal yang saya sarankan jika Anda presiden tidak melakukannya, karena itu menciptakan banyak kebisingan dan mengaburkan penilaian Anda," tegas Obama seperti dimuat
CNNMeski begitu, pernyataan Obama tidak menyebut nama siapapun. Meski ada asumsi yang berkembang bahwa pernyataan itu menyindir penerusnya, Donald Trump yang dikenal rajin membuat cuitan di Twitter.
Namun mantan penulis pidato untuk Obama, Jon Favreau mengatakan bahwa pernyataan Obama merupakan penilaian umum dan bukan sindiran untuk satu pihak tertentu.
"Obama mengatakan hal semacam ini tentang tidak menonton TV dan berada di media sosial ratusan kali, secara publik, sebelum Trump bahkan menjadi calon presiden," kata Favreau di Twitter.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.