Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Di PBB, Rusia Dan China Veto Gencatan Senjata Di Suriah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 20 September 2019, 14:14 WIB
Di PBB, Rusia Dan China Veto Gencatan Senjata Di Suriah
Dewan Keamanan PBB/Net
rmol news logo Rusia dan China memveto gencatan senjata di Provinsi Idlib, Suriah dalam Resolusi Dewan Keamanan PBB.

Hal itu lantaran tak ada opsi tindakan militer terhadap kelompok teroris yang masuk ke daftar hitam PBB.

Russia Today, Jumat (20/9) melaporkan, hak veto tersebut merupakan yang ke- 13 diberikan Rusia sejak konflik Suriah pecah pada 2011. Sementara bagi China, veto ini dilakukan ke-7 kalinya. Ada pun resolusi tersebut disponsori oleh Kuwait, Jerman, dan Belgia.

"Tujuan resolusi adalah menyelamatkan para teroris internasional yang bercokol di Idlib dari penghancuran total dan menggambarkan Rusia dan Suriah sebagai penyebab apa yang terjadi di sana," ujar perwakilan Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia.

Usai memveto, Rusia juga memberikan resolusi gencatan alternatif. Sayangnya resolusi tersebut mendapat 12 suara penolakan.

Di dalam konflik Suriah, Rusia mendukung Presiden terpilih Bashar al-Assad melawan kelompok pemberontak. Sementara AS memberikan dukungan kepada pemberontak antipemerintah dan menganggap Assad sebagai seorang diktator.

Provinsi Idlib adalah wilayah yang dikuasai pemberontak dan teroris. Alhasil, banyak serangan di wilayah ini yang memakan korban warga sipil di mana AS dan sekutunya menyalahkan pemerintah Suriah dan Rusia.

China sendiri tidak memiliki keterkaitan langsung dengan konflik Suriah. China memberikan vetonya sebagai sebuah aksi solidaritas pada Rusia mengingat hubungan keduanya yang semakin mesra. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA