Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Oposisi Ngotot Tunda Brexit, Boris Johnson Berpotensi Dipaksa Mundur Pekan Ini?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Senin, 30 September 2019, 06:52 WIB
Oposisi <i>Ngotot</i> Tunda Brexit, Boris Johnson Berpotensi Dipaksa Mundur Pekan Ini?
Boris Johnson/Net
rmol news logo Perdana Menteri Inggris Boris Johnson berptensi digulingkan dari jabatannya minggu ini saat anggota parlemen oposisi mencoba bergabung untuk menggantikannya dengan pemerintahan sementara. Langkah itu kemungkinan diambil demi penundaan Brexit, atau hengkangnya Inggris dari Uni Eropa.

Anggota Parlemen Senior Partai Nasional Skotlandia (SNP) Stewart Hosie mengatakan kepada BBC pada akhir pekan kemarin, ada peluang nyata House of Commons akan menghasilkan suara tidak percaya terhadap pemerintahan padaminggu depan.

Jika hal itu terjadi, Johnson akan kehilangan suara itu dan kemungkinan posisinya bisa digantikan oleh pemimpin Partai Buruh Jeremy Corbyn untuk sementara.

Corbyn sendiri adalah pemimpin oposisi yang kerap menuai kritik karena dikapnya yang tidak jelas serta kegagalannya untuk mengusir anti-Semitisme di Partai Buruh.

Peringkat persetujuannya bahkan minus 60 poin. Hal itu membuatnya menjadi pemimpin yang paling tidak populer dari pemimpin oposisi mana pun.

Meski begitu, Hosie memperingatkan bahwa mengirim Corbyn ke Downing Street mungkin merupakan satu-satunya cara untuk memastikan Inggris tidak keluar dari Uni Eropa pada tanggal 31 Oktober mendatang.

"Kami harus melakukan itu karena sekarang tidak ada kepercayaan bahwa Perdana Menteri akan mematuhi hukum dan mencari perpanjangan yang dipilih Parlemen hanya beberapa minggu yang lalu," kata Hosie. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA