Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pemimpin Hong Kong: Kekerasan Yang Merajalela Benarkan Penggunaan Kekuatan Darurat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Minggu, 06 Oktober 2019, 06:40 WIB
Pemimpin Hong Kong: Kekerasan Yang Merajalela Benarkan Penggunaan Kekuatan Darurat
Protes di Hong Kong/Net
rmol news logo Pemimpin Hong Kong Carrie Lam mengatakan bahwa kekerasan yang merajalela di tengah gelombang unjuk rasa anti-pemerintah beberapa waktu terakhir telah membenarkan keputusannya untuk menggunakan kekuatan darurat untuk pertama kalinya dalam setengah abad terakhir.

"Perilaku radikal perusuh membawa Hong Kong melewati malam yang sangat gelap, membuat masyarakat hari ini setengah lumpuh," kata Lam dalam pidatonya di televisi Hong Kong akhir pekan ini.

"Kekerasan ekstrem dengan jelas menggambarkan bahwa keselamatan publik Hong Kong sangat terancam," sambungnya.

Menurutnya, hal itu membenarkan langkah untuk menerapkan larangan penggunaan masker di tengah aksi protes lewat Undang-undang Darurat.

"Itulah alasan konkret bahwa kita harus meminta undang-undang darurat kemarin untuk memperkenalkan undang-undang anti-topeng," tegas Lam.

Diketahui bahwa pengunjuk rasa kerap menggunakan masker untuk menyembunyikan identitas mereka di tengah aksi. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA