Tarian tersebut dibawakan oleh grup tari Indovez yang terdiri dari warga negara Venezuela di bawah binaan KBRI Caracas.
Penampilan itu merupakan bagian dari partisipasi KBRI Caracas dalam memeriahkan kegiatan peluncuran sarana transportasi kereta gantung tersebut tersebut sekaligus promosi budaya serta pariwisata Indonesia.
Dalam sambutannya, Duta Besar RI untuk Caracas, Mochammad Luthfie Witto’eng, mengutarakan bahwa tujuan pelaksanaan promosi itu adalah untuk mengenalkan ragam budaya dan destinasi pariwisata Indonesia kepada masyarakat Venezuela, khususnya di kota Caracas.
Selain itu, seperti keterangan yang diterima redaksi, promosi pariwisata ini juga diharapkan mampu menarik minat wisatawan asal Venezuela untuk berkunjung ke Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, Dubes Luthfie menekankan bahwa kegiatan promosi budaya dan pariwisata ini merupakan bentuk kedekatan hubungan antara Indonesia dan Venezuela yang telah berlangsung selama 60 tahun, khususnya di bidang budaya.
Selain menampilkan pertunjukan tari Tortor, pada kegiatan peluncuran promosi ini juga ditampilkan kolaborasi permainan musik tradisional angklung dengan orkestra yang membawakan lagu-lagu asal Indoneisa diantaranya adalah "Halo Halo Bandung", "Tanah Airku" dan "Kopi Dangdut"
Dipenghujung acara, grup tari Indovez kembali menampilkan tarian Lenggang Nyai yang dinikmati pengunjung sembari menyantap makanan ringan khas Indonesia.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Wakil Menteri Pariwisata dan Perdagangan Internasional Venezuela, Veronica Calcinari, Manejer Teleferico Caracas Victor Cruz Gonzales, beberapa Duta Besar Perwakilan Asing di Venezuela, pejabat Kementerian Luar Negeri Venezuela, perwakilan dari Kementerian Kebudayaan dan Kementerian Pariwisata dan Perdagangan Internasional, serta kelompok Friends of Indonesia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: