Demikian yang diungkapkan Xi ketika menyambut Macron di Aula Besar Rakyat, Beijing, Rabu (6/11) seperti yang dikutip dari
Associated Press.
Sembari memuji kunjungan Macron, Xi mengatakan kedua pemimpin telah mengirim sinyal kuat kepada dunia untuk menegakkan multilateralisme dan perdagangan bebas, serta bekerja sama untuk membangun ekonomi terbuka.
Menimpali Xi, Macron mengatakan China dan Uni Eropa harus membangun kemitraan yang stabil pada pertanyaan-pertanyaan besar dunia yang semakin tidak stabil.
"Mengembangkan akses pasar dan kemitraan antara perusahaan kami adalah prioritas," jelasnya.
Dalam kunjungan tiga hari ke China, baik Macron dan Xi mengumumkan telah mencapai kesepakatan untuk mencegah pemalsuan produk pertanian seperti anggur dan keju. Pada Rabu (6/11) keduanya pun akan menyepakati perjanjian lebih lanjut.
Di tengah perang dagang antara Amerika Serikat dan China dan AS dengan Uni Eropa, kunjungan Macron tidak hanya mencerminkan Prancis semata namun juga blok negara-negara Eropa tersebut juga.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: