Dilansir dari laman
Al Jazeera, Kamis (7/11), pihak perusahaan Semafo mengatakan, serangan itu menargetkan konvoi lima bus yang dilengkapi pengawalan militer. Konvoi itu jalan menuju tambang Boungou di wilayah timur Est atau sekitar 40 km dari tambang.
"Orang-orang bersenjata tidak dikenal melakukan penyergapan terhadap konvoi yang mengangkut para pekerja Semafo hingga menyebabkan 37 warga sipil tewas,†begitu pernyataan kantor gubernur Est.
Menurut pihak keamanan setempat, korban belum termasuk jumlah pasukan keamanan yang mungkin saja ikut terbunuh dalam serangan itu. Jumlah korban kemungkinan akan meningkat, karena beberapa orang belum ditemukan.
Est menjadi salah satu wilayah di Burkina Faso yang kerap menjadi sasaran serangan bersenjata. Sejak setahun lalu, Semafo mulai memperketat keamanannya menyusul adanya serangan di dekat dua tambangnya di negara tersebut.
Ini adalah serangan mematikan ketiga yang diderita Semafo dalam 15 bulan terakhir. Dua lainnya terjadi pada Agustus 2018 juga menargetkan kendaraan yang melakukan perjalanan ke tambangnya, dan sebuah kendaraan polisi diserang di jalan yang sama antara kota Fada dan tambang emas Bongou pada Desember lalu.
(09Riz)
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: