Kamala mengumumkan pengunduran dirinya pada Selasa (3/12).
Senator dari California ini mengumumkan keputusannya melalui pernyataan resmi yang dirilis serentak di semua akun media sosialnya.
Ia mengakui bahwa keputusan untuk mundur ini adalah hal tersulit dalam hidupnya.
"Bagi para pendukung saya, dengan penyesalan yang dalam tetapi juga dengan rasa terima kasih yang mendalam, saya membatalkan kampanye saya," tegas Kamala.
Dia mengakui bahwa dirinya kekurangan dana untuk bisa tetap maju sebagai capres.
Walaupun mundur dari pencalonan, Kamala berjanji untuk ikut berkontribusi menyingkirkan Donald Trump dari Gedung Putih.
"Saya ingin menjelaskan bahwa meskipun saya tidak lagi mencalonkan diri sebagai presiden, saya akan melakukan apa pun sekuat tenaga saya untuk membuat Donald Trump kalah dan berjuang untuk masa depan negara kita dan yang terbaik bagi kita," lanjut Kamala.
Pencalonan Kamala awalnya berjalan dengan sangat baik. Dia menjadi salah satu calon favorit untuk merebut tiket ke puncak pemilihan capres dari Partai Demokrat.
Namun, karena jumlah kandidat capres dari Partai Demokrat semakin membengkak menjadi lebih dari 20 orang, kampanye Kamala menjadi terhambat karena masalah penggalangan dana.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.