"(Kim) suka mengirim roket ke atas bukan? Itu sebabnya saya memanggilnya 'Rocket Man'," ujar Trump ketika ditanyai soal uji coba rudal yang dilakukan Korea Utara baru-baru ini seperti yang dimuat
Channel News Asia. Meski begitu, Trump berharap Kim dapat melakukan denuklirisasi. Trump pun akan terus memantau perkembangan proses ini lebih jauh.
Selain itu, Trump juga mengatakan akan terus maju dalam negosiasi biaya penempatan pasukan AS di Korea Selatan dan Jepang yang sebenarnya juga cukup meresahkan Korea Utara.
"Tapi saya pikir ini, saya pikir jika kita akan melakukannya, mereka harus berbagi beban secara lebih adil," kata Trump.
Kamis (28/11) pekan lalu, Korea Utara kembali menembakkan dua rudal jarak pendeknya ke laut lepas pantai timur. Aksi ini dilihat sebagai upaya untuk mengingatkan AS perihal tenggat waktu akhir tahun yang telah ditetapkan Kim agar AS memberikan fleksibilitas dalam perundingan denuklirisasi.
Sementara itu, pada Selasa kemarin, Korea Utara telah menuduh AS berusaha untuk menyeret perundingan denuklirisasi untuk mencari keuntungan menjelang pemilihan presiden AS pada tahun depan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: