Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kapal Perang AS Berlayar Ke Taiwan, Sinyal Bagi China?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 17 Januari 2020, 10:10 WIB
Kapal Perang AS Berlayar Ke Taiwan, Sinyal Bagi China?
Kapal perang AS/Net
rmol news logo Entah sinyal apa yang ingin ditunjukkan Amerika Serikat (AS) kepada China. Hanya berselang sepekan setelah pemilihan umum Taiwan, AS mengerahkan kapal perangnya ke Selat Taiwan.

Kamis (16/1), Angkatan Laut AS mengatakan kapal penjelajah rudal berpemandu kelas Ticonderoga, USS Shiloh, telah menyelesaikan transit ke Selat Taiwan. Militer AS mengatakan pelayaran kapal perangnya hanya misi biasa, karena mereka seringkali melakukan pelayaran melalui selat selama dua tahun terakhir.

Reuters
mengabarkan, AL AS pun mengatakan agar tidak perlu menghiraukan kapal tersebut.

Namun tampaknya hal tersebut tidak dianggap biasa oleh pihak lain, khususnya oleh China. Mengingat Taiwan adalah persoalan teritorial dan diplomatik yang sangat sensitif bagi China. Terutama karena Negeri Tirai Bambu itu menganut 'one country, two systems'.

Hal ini bisa dilihat sebelum pemilihan umum pada Sabtu (11/1), China dua kali melayarkan kapal induk terbarunya, Shandong, ke wilayah tersebut. Pengerahan kapal China tersebut pada akhirnya diakui oleh Taiwan sebagai tindakan mengintimidasi.

Meski tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Taiwan, namun AS memiliki keterikatan hukum untuk memberikan perlindungan dan senjata.

Dalam beberapa waktu terakhir, hubungan China dan AS yang sudah buruk makin diperkeruh dengan persoalan Taiwan dan Hong Kong. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA