Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

KTT Berlin Sepakat Tidak Ikut Campur Konflik Libya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 20 Januari 2020, 07:05 WIB
KTT Berlin Sepakat Tidak Ikut Campur Konflik Libya
Erdogan dan Putin mendukung pihak yang berseberangan dalam konflik di Libya/Net
rmol news logo Sejumlah pemimpin dunia dalam Konferensi Tingkat Tinggi Berlin, berkomitmen mengakhiri campur tangan asing dalam perang Libya.

Para pemimpin yang menandatangani rencana untuk berhenti mencampuri perang tersebut, baik itu melalui pasokan senjata, pasukan, ataupun pembiayaan di antaranya adalah Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dan Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Kesepakatan ini akan diajukan sebagai resolusi Dewan Keamanan PBB.

"Berkomitmen untuk menahan diri untuk campur tangan dalam konflik bersenjata atau dalam urusan internal Libya dan mendesak semua aktor internasional untuk melakukan hal yang sama," mengutip salah satu bunyi kesepakatan peserta KTT Berlin, seperti disebutkan AFP, Senin (20/1).

Sayangnya, pembicaraan itu gagal untuk menghasilkan "dialog serius" antara pihak-pihak yang bertikai, yakni Khalifa Haftar dan kepala pemerintah yang diakui PBB, Fayez al-Sarraj.

KTT juga tak mampu membuat kedua belah pihak menandatangani gencatan senjata permanen.

"Kita memiliki situasi yang sangat berbeda di Libya, karena sama sekali tak mudah menjamin gencatan senjata dihormati," kata Kanselir Jerman Angela Merkel, yang merupakan tuan rumah KTT.

"Tapi saya berharap melalui konferensi hari ini, kita memiliki peluang gencatan senjata akan berlangsung lebih lama," ujarnya yakin. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA