Virus corona yang merupakan jenis baru tersebut pertama kali menjadi wabah di Kota Wuhan, Hubei, China.
Dilansir dari
Radio Free Asia, kasus corona di Xinjiang ditemukan pada dua pria, yakni dengan nama keluarga Li berusia 47 tahun dan Gu berusia 52 tahun.
"Keduanya pernah ke ibu kota Hubei, Wuhan, tempat virus itu diyakini pertama kali ditularkan ke manusia," tulis laporan tersebut.
Disebutkan juga, bahwa saluran sanitasi yang buruk di Xinjiang, khususnya di pemukiman Uighur mendukung perkembang biakan bakteri.
Xinjiang merupakan wilayah padat yang dihuni oleh "tahanan politik" atas kebijakan Beijing pada kelompok Muslim minoritas yang dinilai berpandangan radikal.
Sementar itu, untuk menghindari meluarnya penyebaran virus corona dari Wuhan. Kota tersebut telah diisolasi baik untuk kedatangan ataupun masyarakat yang akan meninggalkan kota.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: