Sebanyak 44 kasus baru virus corona ditemukan hari ini, Kamis (13/2). Dengan begitu, total penumpang kapal yang positif terinfeksi virus corona adalah 218 orang. Itu juga termasuk termasuk petugas karantina.
Menteri Kesehatan Jepang Katsunobu Kato mengatakan, saat ini di kapal Diamond Princess terdapat orang-orang usia lanjut yang terinfkesi. Pihak berwenang berencana memindahkan mereka ke penginapan, besok, Jumat (14/2).
"Di kapal, ada orang-orang usia lanjut. Ada juga yang harus tinggal di kamar tanpa jendela sampai masa inkubasi selesai pada 19 Februari" kata Kato dalam keterangannya melansir
AFP .
"Kami akan melakukan tes untuk mereka yang berisiko tinggi. Jika menunjukkan hasil negatif, mereka yang ingin turun dapat pergi dan tinggal di fasilitas penginapan yang akan disiapkan pemerintah," jelasnya.
Saat ini para penumpang yang dikarantina di kapal yang tertambat di Yokohama itu, hanya bisa mengisi waktunya di dalam kamar msing-masing. Kalaupun keluar untuk sekadar berjalan-jalan, hanya bisa dilakukan di sepanjang kabin dengan menggunakan masker dan menjaga jarak.
Jepang telah mengkonfirmasi kasus virus corona sebanyak 28 kasus, selain kasus di kapal Diamond Princess.
Sementara 78 WNI yang ikut terkarantina di kapal, saat ini kondisinya baik-baik saja. Hal itu disampaikan Koordinator Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya Eko Junor.
"Mereka baik-baik saja, 78 WNI dalam keadaan sehat, dan mereka tetap semangat. Kami sudah bisa kontak kemarin," terang Eko Junor menginformasikan kondisi terbaru kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (13/2).
Dikatakan, bahwa KBRI Tokyo telah mengantar cairan pereda masuk angin yang diminta WNI yang sedang di atas kapal Diamond Princess yang saat ini sedang dikarantina di Yokohama.
Ada juga mie instan dan vitamin C di dalam paket itu, terang Eko Juno.
Ia pun menginformasikan untuk mengecek akun Twitter KBRI Tokyo untuk mengetahui perkembangan mengenai virus corona di Kapal Diamond Princess.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.