Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PM Singapura: Saling Menyalahkan Antara AS Dan China Tidak Menyelesaikan Pandemik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Senin, 30 Maret 2020, 13:08 WIB
PM Singapura: Saling Menyalahkan Antara AS Dan China Tidak Menyelesaikan Pandemik
Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong/Net
rmol news logo Perselisihan Amerika Serikat dan China dan upaya saling menyalahkan di antara mereka terkait dengan pandemik corona atau Covid-19 tidak akan menyelesaikan masalah lebih cepat.

Demikian yang disampaikan oleh Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong saat berbicara di GPS Nare Fareed Zakaria pada Minggu (29/3).

"Ini (perseteruan AS-China) adalah situasi yang paling disayangkan saat ini," ujar Lee seperti dimuat CNA.

"Hubungan AS-China sudah rumit bahkan sebelum ini, Tetapi jika kita akan berurusan dengan virus ini, kita harus membuat semua negara bekerja sama, khususnya, AS dan China," lanjutnya.

Lee mengatakan, perselisihan antara AS dan China yang saling menyalahkan satu sama lain hanay menjadi tantangan bagi umat manusia.

"Saya tidak berpikir bahwa itu akan membantu kita memecahkan masalah lebih cepat," tegasnya.

Ketika ditanya perihal tudingan AS yang menyatakan China berusaha menutup-nutupi wabah, menurut Lee, China akan belajar pada wabah ini dan mereka seharusnya akan melakukan yang lebih baik.

Kendati begitu, Lee sendiri tidak sependapat jika China memang sudah mengidentifikasi wabah maka situasi akan jauh lebih baik.

Pasalnya, wabah dengan cepat menyebar dan pemerintah China pun belum menemukan cara untuk mengendalikan wabah sekalipun mereka sudah memperingatkan negara lain.

"Kami berada dalam situasi yang sangat sulit dan paling konstruktif bagi kami sekarang untuk melihat ke depan dan menemukan cara terbaik untuk bergerak maju dan menangani masalah yang sekarang kami miliki," ungkapnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA