Dalam pengumumannya pada Selasa (7/4), Abe mengatakan kebinetnya telah menyetujui paket stimulus ekonomi senilai 993 miliar dolar AS atau setara dengan 20 persen anggaran belanja Jepang.
Paket tersebut akan digunakan untuk membantu bisnis yang terdampak dan sebagai modal untuk melawan serangan Covid-19.
Di mana sehari sebelumnya, Senin (6/4), Abe mengatakan pemerintah akan meningkatkan kapasitas mengujian polymerase chain reaction (PCR) menjadi 20 ribu tes per hari.
, pemerintah juga akan menambah kuantitas tempat tidur dari 28 ribu menjadi 50 ribu. Serta akan menambah 15 ribu ventilator guna merawat pasien Covid-19.
Saat ini, Jepang sendiri memiliki jumlah infeksi lebih dari 3.900 kasus dengan hampir 100 orang meninggal dunia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: