Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tak Sependapat Dengan Presiden Jair Bolsonaro, Menteri Kehakiman Brasil Ancam Akan Mengundurkan Diri

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 24 April 2020, 09:02 WIB
Tak Sependapat Dengan Presiden Jair Bolsonaro, Menteri Kehakiman Brasil Ancam Akan Mengundurkan Diri
Menteri Kehakiman Sergio Moro/Net
rmol news logo Perseteruan Presiden Brasil, Jair Bolsonaro dengan para menterinya terus bergulir. Setelah berselisih dengan mantan Menteri Kesehatan Luiz Mandetta, kali ini ppresiden 65 tahun tersebut bersitegang dengan Menteri Kehakiman Sergio Moro.

Berdasarkan keterangan seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut kepada Reuters, Moro mengancam akan mengundurkan diri jika Bolsonaro tetap meneruskan rencana untuk mengubah kepala polisi federal.

Jika ancaman tersebut direalisasikan, maka diperkirakan akan menjadi pukulan serius bagi pemerintahan Bolsonaro yang selama ini memiliki visi untuk melawan korupsi dengan investigasi yang bebas dari campur tangan politik.

Lantaran, Moro merupakan salah satu menteri yang paling populer di pemerintahan. Moro memiliki rekam jejak sebagai hakim federal untuk memerangi korupsi. Pada awal penunjukan Moro, Bolsonaro mengatakan ia adalah "menteri super" yang bertugas untuk menerapkan agenda hukum dan ketertiban.

Peran Moro dan pemerintahan juga berfungsi sebagai simbol perjuangan melawan korupsi.

Kinerja Moro dinilai "baik" dan "hebat" oleh 53 persen orang Brazil yang didapatkan dari jajak pendapat yang dilakukan Datafolha pada Desember. Sementara kinerja Bolsonaro sendiri hanya mendapatkan 30 persen.

Ketidakstabilan di kabinet Bolsonaro juga membuat mata uang Brasil melemat ke rekor terendah dengan indeks saham Bovespa yang tergelincir sebanyak 2,6 persen.

Hubungan buruk antara Bolsonaro dan Moro mulai terjadi ketika Bolsonaro berencana untuk mengubah kepemimpinan pasukan polisi federal di Rio de Janeiro. Moro dan Kepala Kepolisian Federal Mauricio Valeixo kemudian menolak rencana tersebut.

Namun Bolsonaro mengungkapkan, Valeixo dapat diganti pada Agustus.

Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut dari pihak Kementerian Kehakiaman maupun kepresidenan terkait pengunduran diri Moro. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA