Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Terbang Ke Yerusalem, Menlu Pompeo Bertemu PM Benjamin Netanyahu Untuk Bahas Aneksasi Tepi Barat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Kamis, 14 Mei 2020, 12:26 WIB
Terbang Ke Yerusalem, Menlu Pompeo Bertemu PM Benjamin Netanyahu Untuk Bahas Aneksasi Tepi Barat
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu/Net
rmol news logo Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo terbang ke Yerusalem untuk bertemua dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu guna membahas rencana aneksasi Tepi Barat.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Pertemuan yang terjadi pada Rabu (13/5) itu hanya berselang sehari setelah bentrokan antara tentara Israel dan kelompok pemuda Palestina. Insiden tersebut membuat seorang bocah Palestina ditembak dan meninggal dunia.

Dilaporkan CGTN, kunjungan Pompeo adalah kunjungan pejabat asing pertama sejak Januari karena Israel telah menutup perbatasannya untuk menghentikan penyebaran virus corona baru.

Mendarat di Tel Aviv, Pompeo terlihat mengenakan masker merah, putih, dan biru. Ia langsung menuju Yerusalem dan dibebaskan dari karantina wajib selama dua pekan.

Pertemuan Netanyahu dan Pompeo sendiri hanya berselang sehari sebelum Netanyahu dan Benny Gantz disumpah untuk pemerintahan persatuan pada Kamis (14/5).

Pemerintah baru tersebut berencana untuk mulai memperluas kedaulatan ke Tepi Barat pada Juli.

Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Israel, Hayom, Pompeo mengatakan langkah teritorial Tepi Barat adalah keputusan Israel yang Netanyahu dan Gantz berhak untuk buat.

Tetapi Pompeo mencatat, masalah itu rumit dan membutuhkan koordinasi dengan Washington, yang telah membentuk tim bersama dengan Israel untuk memetakan garis wilayah baru di Tepi Barat sesuai dengan rencana perdamaian Timur Tengah Presiden AS Donald Trump.

Menurut Pompeo, ia dan para pemimpin Israel tengah membahas bagaimana memastikan langkah itu dilakukan dengan benar-benar di bawah rencana Trump.

Menanggapi hal tersebut, Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam pidatonya pada Rabu malam, mengatakan Palestina akan meninjau perjanjian damai dengan Israel dan AS jika Tepi Barat dianeksasi. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA