Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Cari Informasi ABK WNI Yang Dilarung Di Somalia, Kemlu Kerahkan Banyak Perwakilan RI

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Rabu, 20 Mei 2020, 13:52 WIB
Cari Informasi ABK WNI Yang Dilarung Di Somalia, Kemlu Kerahkan Banyak Perwakilan RI
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu, Judha Nugraha/RMOL
rmol news logo Pelarungan anak buah kapal (ABK) WNI dari kapal China di perairan Somalia masih terus dalam tahap penyelidikan.

Kementerian Luar Negeri menyampaikan, ABK dengan inisial "H" dilarung pada 23 Januari 2020. Enam hari sebelumnya atau pada 16 Januari, yang bersangkutan ditemukan meninggal dunia ketika dibangunkan oleh rekan kerjanya.

Dikatakan oleh Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu, Judha Nugraha, pihaknya sudah mengadakan pertemuan dengan kementerian dan lembaga terkait pada Senin (18/5). Pertemuan tersebut juga mengundang keluarga "H" dan pihak agen penyalur kerja PT MTB.

Dalam briefing pers virtual pada Rabu (20/5), Judha menjelaskan, pihak Kemlu baru menerima informasi mengenai pelarungan tersebut pada 8 Mei 2020 melalui pengaduan.

"Berdasarkan pengaduan tersebut, kami meminta konfirmasi dari pihak keluarga, lalu berkoordinasi dengan KBRI di Nairobi," jelas Judha.

Ia mengatakan, konsul kehormatan di Somalia juga sudah berkoordinasi dengan otoritas setempat namun tidak mendapatkan laporan mengenai insiden tersebut.

"Dengan kata lain, pelarungan tersebut tidak diketahui oleh otoritas setempat," tambahnya.

Selain itu, KBRI Singapura juga tengah melakukan penyelidikan untuk mencari jejak Kapal Luqing Yuan Yu 623. Sementara KBRI Beijing sudah mengirimkan nota diplomatik kepada Kemlu China untuk mendapatkan informasi mengenai penyebab kematian, penyebab pelarungan, dan penyelidikan lanjutan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA