Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

China: Amerika Memiliki Masalah Besar Tentang Rasisme

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 02 Juni 2020, 06:15 WIB
China: Amerika Memiliki Masalah Besar Tentang Rasisme
Pendemo berseru di depan kantor polisi pada aksi protes setelah insiden tewasnya George Floyd saat ditahan polisi di Minneapolis, Minnesota, AS/Net
rmol news logo Aksi protes yang terjadi di Amerika Serikat selama enam hari berturut-turut, memancing reaksi China untuk ikut berkomentar. Melalui juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, China menilai aksi itu merupakan kerusuhan massal yang memperlihatkan parahnya masalah rasisme di AS.

"Rasisme terhadap etnis minoritas di AS adalah penyakit kronis masyarakat di sana. Situasi saat ini mencerminkan parahnya masalah rasisme dan kekerasan polisi di AS," ujar Zhao.

Para diplomat dan media pemerintah China seperti memanfaatkan kerusuhan ini untuk ‘membalas’ komentar AS atas kerusuhan di Hong Kong.

Ketika Hong Kong rusuh, Amerika Serikat menekan China sebagai biang keladinya. Kini tuduhan itu berbalik, bahwa ternyata AS tidak bisa menjaga warganya sendiri dan bahwa AS sangat bermasalah dengan rasisme.

"Orang kulit hitam juga berhak untuk hidup. Hak asasi manusia mereka juga harus dijamin," kata Zhao Lijian kepada wartawan di Beijing, seperti dikutip dari CNA, Senin (1/6).

Beijing telah lama geram oleh kritik yang terus-terusan datang dari AS atas penanganannya terhadap protes yang mengguncang Hong Kong tahun lalu.
Zhao juga mengatakan tanggapan pemerintah AS terhadap protes yang terjadi di Hong Kong adalah contoh dari standar ganda AS yang sudah terkenal di dunia. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA