Kementerian Pertahanan Inggris telah meluncurkan 13th Signal Regiment, atau Resimen Sinyal ke-13, Resimen Cyber ​​yang berdedikasi, yang akan melindungi jaringan pertahanan vital di dalam negeri dan pada operasi di luar negeri.
Menteri Pertahanan Ben Wallace mengatakan peluncuran resimen itu adalah langkah perubahan dalam modernisasi Angkatan Bersenjata Inggris.
“Ini adalah langkah perubahan dalam modernisasi Angkatan Bersenjata Inggris untuk perang informasi. Serangan dunia maya sama mematikannya dengan yang dihadapi di medan perang fisik," ujar Wallace, dikutip dari
Defense Aerospace, Jumat (5/6).
"Jadi kita harus bersiap untuk membela diri dari semua yang akan membahayakan kita dan Resimen Sinyal ke-13 adalah tambahan penting untuk pertahanan itu.â€
Resimen Sinyal ke-13 adalah resimen Angkatan Darat Inggris di dalam Brigade Sinyal ke-1 di bawah komando Divisi ke-6 (Inggris). Divisi ini bertanggung jawab untuk melakukan manuver informasi dan peperangan tidak konvensional, untuk mendukung seluruh Angkatan Bersenjata.
"Sekarang ini, permusuhan dan aktor-aktornya beroperasi di dunia maya, menciptakan garis depan dunia maya baru," lanjut Wallace.
Berbasis di beberapa lokasi utama di sekitar Kantor Pusat di Blandford, Dorset,
Resimen Sinyal ke-13 aakan dibangun sekitar kantor pusat di Blandford dengan mengerahkan sekitar 250 prajurit spesialis yang memiliki keterampilan teknis canggih.
Resimen ini akan terdiri dari beberapa Tim Perlindungan Cyber ​​serta staf teknis yang akan mengamankan domain cyber untuk pasukan yang dikerahkan pada operasi militer.
"Resimen Sinyal ke-13 adalah resimen maya baru Angkatan Darat Inggris, untuk melengkapi kesiapan para tentara dalam teknologi mutakhir untuk bersaing di Era Informasi," kata Kepala Staf Umum, Jenderal Sir Mark Carleton-Smith.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.