Terbaru, Mauritania, Senegal, Niger, dan Guinea-Bissau menyampaikan telah menerima bantuan pasokan medis yang disumbangkan oleh Maroko atas instruksi Raja Mohammed VI.
"Yang Mulia Raja Mohammed VI memberikan instruksi yang sangat tinggi untuk mengirim bantuan medis ke beberapa negara Afrika," demikian bunyi keterangan tertulis dari Maroko pada Selasa (16/6).
"Bantuan tersebut dimaksudkan untuk menyediakan peralatan medis pelindung untuk mendukung negara-negara saudara Afrika dalam upaya mereka melawan pandemik Covid-19," lanjut keterangan tersebut.
Totalnya, sudah ada 15 negara Afrika yang telah mendapatkan bantuan medis dari Maroko, yaitu Burkina Faso, Kamerun, Komoro, Kongo, Eswatini, Guinea, Guinea-Bissau, Malawi, Mauritania, Niger, Republik Demokratik Kongo, Senegal, Tanzania, Chad dan Zambia.
Bantuan medis tersebut terdiri dari hampir 8 juta masker, 900.000 visor, 600.000 pelindung kepala, 60.000 jas pelindung, 30.000 liter gel hidroalkohol, serta 75.000 bungkus chloroquine dan 15.000 bungkus Azithromycin.
Semua bantuan medis tersebut diproduksi di dalam negeri oleh perusahaan Maroko dan mematuhi standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Bantuan medis dari Maroko sendiri merupakan tindakan solidaritas dari inisiatif yang diluncurkan oleh Raja Mohammed VI pada 13 April 2020.
Berdasarkan inisiatif tersebut, Maroko tidak hanya memberikan bantuan materiil namun juga terbuka untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan negara-negara Afrika.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: